SYARIAHNOW.COM – Hingga September 2024, terdapat 639 saham syariah tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), setara dengan 68% dari total saham yang ada.
Kepala Divisi Pasar Modal Syariah BEI, Irwan Abdalloh, dikutip Pelepahkurma.com dari laman Ipotnews, Sabtu, 26 Oktober 2024 juga menyebutkan bahwa per Juli 2024, terdapat 251 reksa dana syariah, 2 ETF syariah, 240 sukuk korporasi, dan 93 sukuk negara.
Dari sisi transaksi, per 9 September 2024, saham Islami ini menyumbang 76% volume transaksi harian di BEI, 58% nilai transaksi harian, dan 71% frekuensi transaksi. Kapitalisasi pasar saham syariah mencapai 54% dari total kapitalisasi di BEI, menunjukkan minat investor yang kuat.
Baca Juga: Yuk, Pahami Indeks Saham Syariah!
Jumlah investor saham syariah juga meningkat pesat, tumbuh 240% sejak 2018, dari 44.536 menjadi 151.560 investor pada Juli 2024.
BEI baru saja meraih penghargaan “Inovasi Pengembangan Wakaf” dari Forum Wakaf Produktif (FWP) pada Musyawarah Nasional ke-3 di Bandung, atas inovasinya dalam pengembangan wakaf saham. Selain BEI, OJK dan DJPPR Kementerian Keuangan juga mendapatkan penghargaan.
BEI sebelumnya telah memenangkan “The Best Islamic Capital Market” dari Global Islamic Finance Award selama empat tahun berturut-turut (2019-2022), serta tiga penghargaan nasional dalam pengembangan pasar modal syariah.
Baca Juga: BCA Syariah Gelar Kegiatan Edukasi, Cerdas Berinvestasi Emas
Bayangkan istilah itu seperti sebuah patokan atau tolok ukur untuk melihat kinerja sekelompok saham yang memenuhi kriteria syariah. Jadi, kalau indeksnya naik, artinya secara umum saham-saham syariah yang masuk dalam indeks tersebut juga sedang mengalami kenaikan harga.
Pertama, jadi acuan saat investasi. Dimana Indeks ini bisa jadi acuan buat kamu yang ingin berinvestasi di saham-saham syariah. Kedua, dapat memahami Kinerja Pasar, Dengan melihat pergerakan indeks, kamu bisa melihat tren pasar saham syariah secara keseluruhan. Ketiga, membandingkan kinerja investasi. Kamu bisa membandingkan kinerja portofolio investasi kamu dengan kinerja indeks.